Contoh Dongeng Pohon Penyembuh Lanjutan – Dongeng
Contoh
Dongeng Pohon Penyembuh Lanjutan – Dongeng : Hai kawan apa kabarnya malam ini .. semoga selalu
bahagia .. nih aku kembali lagi dengan kelanjutan dongeng yang berjudul Pohon Penyembuh, kuy simak kelanjutannya ..
*keesokan harinya*
Pangeran muali berangkat mencari
pohon penyembuh. Raja Atta yang tau bahwa pangeran akan mencari pohon obat
ajaib untuk ibunya pun tak tinggal diam. Raja Atta dengan kekuatan sihir
hitamnya mencoba menghalangi kepergian pangeran Elino dengan membangun sihir
pagar hitam agar tak seorangpun dapat meninggalkan desa Rinish. Tapi pangeran
dapat dengan mudah keluar dari pagar hitam karena pangeran mengetahui lorong
bawah tanah yang langsung tembus ke hutan larangan yang sangat angker.
Hari pun mulai gelap, dan
pangeran amat lelah berjalan mencari pohon penyembuh ditambah dengan rasa lapar
dan dahaga karena pangeran tak membawa perbekalan apapun. Pangeranpun
memutuskan untuk beristirahat dibawah pohon besar. Tiba tiba pangeran
dikejutkan oleh buah kelapa yang jatuh dari atas pohon. Pangeran sangat
terkejut, karena sekarang ia beristirahat bukan dibawah pohon kelapa, dan tidak
ada pohon kelapa yang tumbuh dihutan itu.
Pangeran Elino mencoba mencari
apa yang ada diatas pohon, tapi nihil hanya daun saja yang dapat ditemukannya.
Tiba tiba ada sebuah suara langkah kaki mendekat, sang pangeran sudah mulai
waspada dan akhirnya ia melihat sosok anak kecil yang membawa beberapa buah mendekatinya.
Pangeran yang awalnya ketakutan
kini mulai tenang dan bertanya tanya dalam hati, siapakah gadis kecil ini dan
mengapa ia tinggal dihutan.
Ana : maaf
mengejutkan paman, perkenalkan saya Ana sigadis kecil yang tinggal dihutan
hujan ini. Apa yang paman lakukan disini malam malam begini? Apa paman tidak
takut binatang buas?
Pangeran
Elino :
hai an, kenalkan saya Elino. Saya sedang mencari pohon penyembuh untuk
menyembuhkan penyakit ibu saya, apa kau tau dimana itu?? Dan em...
Ana : mengapa
setiap orang yang datang kemari menanyakan pohon jelek itu, padahal mereka bisa
meramu obat sendiri.
Pangeran : maaf ana,
memangnya sudah berapa banyak yang mencari?
Ana : 999 orang dan
kau orang yang ke 1000.
Pangeran : haa, sebanyak
itukah? Dan tak ada seorangpun yang kembali?
Ana : tentu. Kau
kelihatan lelah, minumlah air kelapa tadi dan ini silahkan pilih buah yang kau
suka.
Pangeran : terimakasih ana, tapi
aku takkan makan dan minum sebelum berhasil menemukan pohon itu.
Ana : ayolah paman
sedikit saja, apa kau tak kasihan melihatku keberatan membawa buah dan kelapa
itu
Pangeran
:
maafkan aku gadis kecil aku sudah berjanji pada diriku. Kalau kau mau biar aku
bantu membawakan menuju rumahmu dan kau harus memberi tahuku dimana letak pohon
itu.
Tiba tiba angin berhembus
kencang, dan Ana tiba tiba menghilang, digantikan sosok wanita berjubah merah.
Pangeran : ssssii...
sssiaapaa kauu??
Jubah
merah :
hai pangeran Elino, kau melupakanku? Padahal kita baru saja berjumpa. Kenapa
kau menolak pemberianku? Padahal aku mencarinya dengan susah payah
Pangeran : Jjjjaa...,
jjadii kau ana? Kenapa kau bisa berubah? Siapa kau sebenarnya??
Jubah
merah :
aku bukan lagi ana sigadis kecil yang bodoh, aku Laveniaa si jubah merah
penyihir merah yang menjaga hutan ini .. hahahahhaha
Pangeran : apa maumu
sebenarnya?
Jubah
merah :
menikahlah denganku pangeran, agar aku terbebas dari kutukan hutan ini
Pangeran : mana ada
seorang wanita yang mengajak pria menikah? Ada ada saja kau ini.
Jubah
merah :
aku akan membantumu pangeran, untuk mencapai pohon penyembuh agar dapat
mengobati ibumu. Dan aku akan membantumu diperjalanan menemui peri putih.
Pangeran
:
darimana kau tau semua itu? Apa kau...
Jubah
merah :
aku seorang penyihir merah pangeran, aku bisa tau maksud tujuanmu kemari. Aku
punya kemampuan yang tak dimiliki penyihir lain. Aku bisa saja mengalahkan
penyihir hitam di desa Rinish kalau aku mau.
Pangeran : bagaimana
kalau aku tak mau menikah denganmu? Lagi pula kau telah lama disini, pasti
umurmu sudah tua kan
Jubah
merah :
kau pasti sudah dengar kan, banyak orang yang kesini tapi dia tak bisa kembali
lagi. Hahahhaa itu semua ulahku, kau tahu pohon pohon disini adalah jelmaan
para pencari pohon penyembuh yang gagal, aku bisa mengubahmu seperti mereka
jika kau tak mau membebaskan aku dari hutan kutukan ini.
Pangeran
:
aku tau kau sebenernya baik, tapi apa tidak ada cara lain? Maksudku umurku
masih 15 sedangkan kau?
Jubah
merah :
hahahaha intinya kau mau tidak?
Pangeran
:
Sudahlah aku takkan menjawabmu, aku akan melanjutkan perjalananku saja
Jubah
merah :
aku sudah mengingatkan mu pangeran,
jangan sampai aku marah atau kau akan jadi pohon penyembuh palsu untuk yang ke
1001
Pangeran : oke baiklah
aku menerimamu, sudahkan? Aku mau lanjut mencari
Jubah
merah :
hihihihihihihihhhiii benarkah pangeranku??
Pengeran
:
au ah gelap. Sudah jangan ganggu perjalananku lagi.
Tiba tiba sosok jubah merah
berubah menjadi gadis kecil yang amat manis berumur 14 tahunan. Pangeran sempat
kagum melihatnya, kemudian ia tersadar bahwa jubah merah dapat berubah ubah
jadi dia meninggalkan lavenia dalam wujud gadis kecil yang manis.
Dalam hatinya lavenia sangat
senang karena terbebas dari kutukan hutan itu dan berjanji kalau suatu saat dia
akan benar benar menikahi pangeran Elino.
Setelah bertemu lavenia, pangeran
menemukan sungai kecil yang airnya jernih. Tanpa pikir panjang pangeran
langsung menghilangkan dahaganya dan mengambil air untuk bekal minum dijalan.
Tiba tiba pangeran dikejutkan
dengan kemunculan 10 ekor harimau yang langsung menyerangnya, pangeran
kewalahan dan pada saat harimau ingin mencabik cabik pangeran elino, lavenia
dengan sihir yang dimilikinya membantu pangeran elino. Setelah itu lavenia
langsung bersembunyi agar tak diketahui pangeran jika ia yang telah membantunya.badan
pangeran kini penuh luka dan darah terus mengalir.
Tak terasa 19 hari sudah pangeran
berjalan mencari pohon penyembuh, luka ditubuhnya sudah membaik berkat bantuan
sihir lavenia. kini akhirnya pangeran tiba di tempat tujuannya. Tapi pangeran
bingung saat melihat keadaan pohon disana, banyak pohon yang tumbuh subur,
daunnya lebat, batangnya kokoh, dsb. Tapi ada 1 pohon yang batangnya kurus,
tanah disekitarnya tandus, daunnya hanya beberapa saja. Karena tak tega melihat
keadaan pohon tersebut lalu pangeran Elino menyiramkan minumannya pada tanah
sekitar pohon.
Tiba tiba pohon tersebut kembali
bersemi, bergerak dan bersuara
Pohon : terimakasih
tuan telah memberi saya minum. Sebagai balas jasa saya mintalah obat apapun
yang tuan butuhkan
Sesaat pangeran terkejut, tapi
dia langsung menyadari jika pohon dihadapannya adalah pohon penyembuh
Pangeran : apa kau benar
benar ada pohon penyembuh?
Pohon : hahaha tentu
tuan, hanya 2 dari 1000 orang yang dapat menemukanku dan tuan adalah salah
satunya
Pangeran : baiklah aku
percaya, aku hanya minta obat untuk kesembuhan ibuku, ratu Iesya.
Pohon : suatu
kehormatan untuk menyembuhkan penyakit langka sang ratu tapi sesuai janjiku,
aku akan menyembuhkannya. Pulanglah dan lihatlah keadaannya. Dia sudah pulih
sekarang
Pangeran : benarkah?
Secepat itu? Tapi aku tak bisa kembali ke istana sekarang, aku harus bertemu
peri putih.
Pohon : jangan
bersedih pangeran, lanjutkan perjalananmu, aku akan menjaga kesehatan dan
keselamatan ibumu.
Pangeran
:
terimakasih pohon penyembuh. Tapi sebelum itu apakah aku boleh bertanya?
Pohon
:
silahkan tuan
Pangeran : dari
banyaknya pohon disini, pohon manakah
yang merupakan jelmaan istri dari kakek tua?
Pohon : hohoho kakek
tua mana yang kau maksud? Si tukang kayu yang kau bantu tempo hari?
Pangeran : iya, darimana
kakek tau?
Pohon : sekalipun aku
hanya pohon penyembuh yang tumbuh di tengah hutan aku tak buta akan kabar dari
luar. Tentu saja aku mengetahuinya, istri kakek tua itu.. wanita cantik yang
baik hati, memiliki penyakit yang sama seperti sang ratu, penyakit langka yang
tak pernah ditemukan obatnya, dan hanya aku yang bisa membantunya. Yah memang
wanita itu berhasil menemukanku, tapi dia belum sempat mengutarakan
permintaannya.
Pangeran : maksud kamu?
Pohon : dia meninggal
tepat sebelum mengucapkan permintaannya, dia sangat lelah, haus dan juga
kelaparan.
Pangeran : lalu,
dimanakah jasad wanita itu? Dan mengapa kau tak menyembuhkan anaknya? Bukankah
kau tau apa maksud dia datang kemari?
Pohon : tentu aku
tahu, tapi syarat untuk menyembuhkan yaitu dengan mengucap permintaannya.
Jasadnya aku kirimkan ke desa para peri suci karena dia wanita yang baik dan
juga darmawan
Pangeran : jadi jasadnya
sudah tak ada disini lagi ya, baiklah jika begitu saya akan melanjutkan
perjalanan
Pohon : menginaplah
dulu disini, pulihkan kondisimu, karena musuhmu akan lebih berat dari yang
sebelumnya, dia bahkan lebih licik. Untuk melawannya, kau harus menggunakan
akalmu.
Tiba2 terbukalah batang pohon itu
menyerupai pintu dan pangeran pun masuk kedalamnya. Didalam pohon itu jauh dari
apa yang pangeran bayangkan, isinya sangat mewah, melebihi apa yang ada di
istana Rinish.
Pangeran pun beristirahat untuk
melanjutkan petualangannya esok hari.
#End..
Sekian ulasan ku tentang Contoh
Dongeng Pohon Penyembuh – Dongeng .. semoga bermanfaat bagi yang suka baca dan
suka dongeng yaa .. tunggu cerita-cerita selanjutnya ya ..
See you next time .. bye ..
0 Response to "Contoh Dongeng Pohon Penyembuh Lanjutan – Dongeng "
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung ke Blog saya, apabila anda ada pertanyaan, silahkan berkomentar pada kolom komentar dibawah ini..!!!